Kembali Pada Pagi

07/08/10
kemarin, aku hilang dalam asumsiku
menggerutu pada setiap petir
dan mengeluh pada setiap pohon-pohon yang kulewati

aku menjadi lebih lemah dari kapas
menjadi lebih bingung daripada kata yang ambigu
dan menjadi lebih lunglai dari orang yang sakau

dan akhirnya pada pagilah aku kembali tenang
pada matahari aku kembali bersinar
sehingga pada Tuhanku aku kembali bersyukur

0 komentar: