tertahan nafasku mendengar keagungan Beliau
bagai menusuk dalam relung batin yang lugu
ah,,bukan lugu Tuhanku....
tapi kacau,,kacau yang ada dalam relungku
rasa menyesal menyeruak
menghapus segala alpa akan Beliau
ada banyak kata tertahan
ada banyak sesal yang mendesak
kenapa tak bisa seperti mereka
kenapa tak bisa menjadi pengagum Beliau
hanya bisa mendengar
hanya bisa ternganga....
hanya bisa berucap dalam hati....
maafkan aku Kekasih-NYA...
melasti
1 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar